Ini dia alasan kenapa Andrea Dovizioso, gagal tampil maksimal saat kualifikasi.
Motogpclub.com, Phillip Island - Insiden crash yang dialami pada sesi latihan bebas keempat (free practice/FP4) MotoGP Australia diakui pebalap Ducati Team, Andrea Dovizioso, menjadi alasan dirinya gagal tampil maksimal saat kualifikasi.
Baca juga: Dovizioso Menilai Persaingan MotoGP Australia Bakal Berbeda
Pada akhir sesi kualifikasi kedua (Q2) di Sirkuit Phillip Island, Sabtu (21/10/2017), Dovizioso hanya menempati peringkat ke-11 setelah mencatat waktu putaran 1 menit 29,496 detik.
Sebelum kualifikasi, dia sempat terjatuh pada FP4. Hal itu membuatnya gagal mendapatkan feeling yang bagus dari motor Ducati Desmosedici miliknya.
Baca juga: Dovizioso Diklaim Layak Menjadi Juara MotoGP 2017
"Ini adalah konsekuensi dari kecelakaan itu. Kecepatan saya kemarin dan hari ini pada FP4 sebenarnya sudah cukup bagus," kata Dovizioso yang dikutip dari Motorsport.
"Pebalap yang melaju cepat dengan ban medium hanya saya, Marc (Marquez), dan (Johann) Zarco. Sebagian besar lainnya memakai ban soft, dan saat kualifikasi saya tidak mendapatkan feeling sempurna untuk mencatatkan waktu putaran yang bagus," tutur dia.
Dovizioso menekankan bahwa Sirkuit Phillip Island memiliki karakteristik yang unik karena pebalap harus percaya diri dan melaju kencang saat berada di tikungan cepat.
Oleh karena itulah, kata Dovizioso, jika seorang pebalap tidak mendapatkan feeling yang bagus dari motornya, tentu sulit untuk meraih waktu putaran optimal.
Baca juga: MotoGP: Pebalap Ducati Andrea Dovizioso Kini Mendapat Julukan "Profesor"!
"Dengan feeling yang buruk, saya melakukan tiga kesalahan. Seharusnya saya bisa lebih baik," ujar pria asal Italia tersebut.
"Tidak ada alasan, tetapi realita kecepatan dalam hal balapan sangatlah berbeda," ucap dia menambahkan.
Adapun rekan satu tim Dovizioso, Jorge Lorenzo, menempati peringkat ke-16 pada sesi kualifikasi dengan catatan waktu 1 menit 30,085 detik.
Sementara itu, posisi start tiga besar diraih oleh Marc Marquez (Repsol Honda Team), Maverick Vinales (Movistar Yamaha), dan Johann Zarco (Monster Yamaha Tech 3).
Penulis: Nugyasa Laksamana
Editor: Diya Farida Purnawangsuni
Sumber: BolaSport.com
