Pembalap berusia 22 tahun itu menegaskan tak ingin menjadi The Next Rossi di MotoGP.
MotoGP, Jerez - Juara Moto2 2017, Franco Morbidelli dalam aksi MotoGP 2018 ini cukup dinantikan. Karena dia dianggap memiliki kemampuan untuk menggebrak kompetisi dimusim depan.
Karena potensi yang besar, Morbidelli disebut-sebut bakal menjadi The Next Valentino Rossi berikutnya di MotoGP. Dari tahun ke tahun, kemampuannya beraksi di jalur lintasan semakin meningkat.
Buktinya, setelah finis di urutan ke-11 klasemen musim 2014, urutan ke-10 (2015), dan urutan keempat (2016), akhirnya ia mampu menyabet gelar juara Moto2 pada musim 2017. Dari 18 balapan, ia meraih 12 podium yang delapan di antaranya adalah kemenangan.
Tidak mengherankan, banyak dari mereka yang menyebut Morbidelli akan menjadi pesaing baru bagi pembalap terbaik seperti Rossi dan Marc Marquez, Juara Dunia MotoGP 2017. Namun, pembalap berusia 22 tahun tersebut telah mengkonfirmasi bahwa dirinya tidak ingin menjadi seperti mereka.
"Seperti di Spanyol ada Marquez, di Italia ada Valentino, tidak mungkin untuk menjadi seperti mereka, tapi saya akan mencoba untuk menulis cerita saya sendiri," kata Morbidelli, dikutip Tuttomotoriweb.
Terus belajar
Morbidelli akan menjadi salah satu rookie yang menghiasi persaingan MotoGP di tahun 2018. Dia masuk dalam tim Marc VDS menggeser posisi Jack Miller dan Esteve Rabat pada MotoGP 2017. Kemudian, ia akan berduet dengan Thomas Luthi.
Morbidelli sendiri sudah menguji motor Marc VDS saat menjalani sesi uji coba di sirkuit Ricardo Tormo, Valencia dan Sirkuit Jerez, Spanyol. Namun, lulusan VR46 Academy masih belum bisa bekerja maksimal.
"Saya harus tahu yang terbaik dalam kategori ini, jadi kita harus mempersiapkan diri dengan baik untuk balapan pertama, memperbaiki diri dan belajar sepanjang musim, kita masih belum tahu apa hasilnya, Kita lihat nanti setelah empat atau lima balapan," kata Morbidelli.
Statistik Franco Morbidelli
2013: 3 balapan, 0 kemenangan, 0 podium, 0 pole, 0 fastest lap, 0 poin
2014: 18 balapan, 0 kemenangan, 0 podium, 0 pole, 0 fastest lap, 75 poin
2015: 14 balapan, 0 kemenangan, 1 podium, 0 pole, 2 fastest lap, 90 poin
2016: 18 balapan, 0 kemenangan, 8 podium, 0 pole, 3 fastest lap, 213 poin
2017: 18 balapan, 8 kemenangan, 12 podium, 6 pole, 8 fastest lap, 308 poin
