Dovizioso: Peta Persaingan Australia Bakal Beda dengan Jepang
MOTOGPCLUB.COM, MISANO - Usai bertarung melawan Marc Marquez sampai lap terakhir dan meraih kemenangan di MotoGP Jepang akhir pekan lalu, rider Ducati Corse, Andrea Dovizioso meyakini situasi persaingan di Phillip Island, Australia nanti akan sangat berbeda, mengingat sirkuit ini bukanlah sirkuit di mana ia biasa tampil kuat.
Baca juga:
Rider Ducati Corse itu baru saja memenangi duel sengit dan menegangkan melawan Marquez di Motegi, Jepang akhir pekan lalu. Dengan hasil itu, Dovizioso telah mengumpulkan lima kemenangan di sepanjang musim ini, sama dengan Marquez.
Andrea Dovizioso akui akan sulit mengalahkan rival terdekatnya, Marc Marquez, di balapan berikutnya. Tapi bukan berarti Dovizioso tak punya peluang menang.
Selama berkarir di MotoGP, Dovizioso terhitung hanya sekali naik podium di Phillip Island, saat finis ketiga bersama Repsol Honda pada 2011. Sejak 2010, Ducati juga belum pernah menang di sirkuit ini. Sebaliknya, Marquez justru lebih sering tampil gemilang di Phillip Island, bahkan sirkuit ini merupakan salah satu favoritnya.
"Situasinya bakal sangat berbeda. Phillip Island merupakan salah satu sirkuit favorit Marc. Ia sangat cepat di sana dalam berbagai kondisi, meski tahun lalu kami menjalani balapan dengan baik dan kali ini kami lebih kompetitif. Kini kami bekerja dengan suasana santai saja," ujar Dovizioso kepada AS.
Saat ini, Dovizioso tengah berada di peringkat kedua pada klasemen pembalap dengan 233 poin, tertinggal 11 poin saja dari Marquez. Dengan tiga seri tersisa, tentu perebutan gelar dunia lebih menegangkan daripada sebelumnya. Meski begitu, seperti biasa, Dovizioso lebih memilih bersikap tenang dan tak gegabah.
"Tentu situasi kami tak biasa, kami tengah memperebutkan gelar. Jika kami bisa menang, rasanya bakal menakjubkan. Tapi saya tak mau terlalu memikirkannya sampai musim ini benar-benar berakhir. Kami rileks saja, memikirkan hal-hal detail, yang penting cepat di jenis lintasan mana pun. Kita lihat saja nanti, apapun bisa terjadi, tapi saya santai," pungkasnya.
Di sisi lain, pencapaian terbaik Dovizioso dengan Ducati di Australia adalah finis keempat di 2014 dan 2016. Kendati demikian, dia yakin dengan kemampuan motornya.
"Tentu saja akan sedikit berbeda (di Phillip Island)," kata dia di Autosport. "Ini adalah salah satu trek favorit Marc."
"(Balapannya) akan sulit, karena di tikungan melawan arah jarum jam yang panjang, Marc selalu bisa membuat sebuah perbedaan. Itu spesialis dia dan bukan kami."
"Tapi tahun lalu kami melakoni balapan yang bagus dan tahun ini kami jauh lebih kompetitif."
Sumber: Bola.net & sport.detik.com
